Minggu, 30 November 2008

ragu bertanya

di hari yang sama, tetap hari sabtu.
tapi waktu yang sudah berganti malam, aku mencoba untuk berpura-pura, seolah-olah tidak terjadi apa-apa.
dan hari ini, aku menjadi perempuan yang tidak tahu malu, telah mengusikmu.
seharian hanya bisa menggaguimu dengan pertanyaan yang tidak penting, yang mengalir dalam emosiku. tapi, kau dengan sabar meladeni dan tetap berusaha ramah denganku. aku tidak tahu, apa kau lelah dengan pertanyaan aku yang berulang-ulang dan sama, aku tidak tahu apa kamu bosan dan ingin menyudahi pembicaraan. tapi, yang jelas aku ingin berlama-lama mendengar suaramu, hingga kamu nyata ada didepan aku.
aku masih bertanya-tanya dalam hati aku, 'bertanya atau tidak', 'bicarakan atau tidak', 'ditulis saja atau diomongkan'..
aaarrrgggh,... aku tidak bisa seperti ini, perasaan yang tidak jelas dan aku bukan perempuan seperti itu lagi! bukan!
mencoba memancingmu, memancing hatimu, memancing kondisimu malam ini.
apakah kau baik-baik saja? apakah kau mau terlibat dengan pertanyaan aku? apakah kamu bersedia membahas ini?
aku tahu, apa pun yang akan terucapkan, kau hanya bisa membisu dan tersenyum. karena kamu butuh waktu untuk mencerna keadaan ini, dan kamu akan terkaget bila aku membicarakan ini semua denganmu.
tapi aku memang egois, aku ingin ini diselesaikan. secepatnya!

Tidak ada komentar: