Jumat, 12 Desember 2008

diantara menjadi satu

denganmu,
waktu seolah tak bergeming

denganmu,
waktu seolah tak bernyawa

dengamu,
waktu seolah tak tersekat

denganmu,
seperti tidak ada yang membatasi

denganmu,
semua tidak tersadarkan

denganmu,
tidak ada yang bisa menahan ingin

karena ada jiwamu dan adanya ragaku
maka itu semua hancur
tak berbekas, tak bersisa
tak meninggalkan pasir sisa puing-puing

karena kita lah penentu waktu
karena kita lah penentu sekat
karena kita lah pembuat sadar
karena kita lah pengatur ingin

Tidak ada komentar: