Kamis, 01 Januari 2009

berlabuhlah padanya

kau bagaikan malaikat
kau begitu sempurna di mataku
kau dengan tawamu yang selalu menghangatkan ruangku
sungguh aku inginkan senyummu selalu dimataku
aku ingin kan ragamu selalu ada untuk jiwaku
kau selalu mengerti akan inginku
kau tidak pernah mengeluh, saat aku kembali menjadi egois
kau tidak pernah meninggalkan ku disaat aku kembali lemah
kau begitu hebat
tapi kehebatanmu membuatku semakin merasa sebagai pendosa
kau tidak pantas bila mempertahankan diriku
inginku menjadi yang kau mau
tapi sadarlah kasih, kau tidak baik untukku
aku tidak akan pernah bisa menandingi keindahanmu

aku yakin kekasih terpilih telah menunggu dicakrawalamu
berlarilah meninggalkan aku
tinggalkan hariku dari tawamu
mohon ku jangan kau pernah berpikir melihat ke arahku
aku rapuh melihat jejakmu meninggalkan ku
aku hanya berharap, keputusan ini yang terbaik untuk pendosa seperti ku dan malaikat indah seperti mu
semata aku hanya inginkan kebahagian abadi untukmu
ku harap kau mengerti, karena selama ini kau memang selalu mengerti harapku

Tidak ada komentar: