Kamis, 01 Januari 2009

andai saja

saat itu aku hanya berpikir
kau lebih baik daripada aku
dan aku hanyalah seorang pecundang
aku berlari kesana kemari
entah apa lintasanku
saat itu, aku hanya ingin berlari
dan semakin jauh darimu
menyakiti diriku dan semakin membuat diriku terpuruk
aku tak tahu, ada apa di pikiranku
terlalu banyak kesalahan yang kubuat
dan aku tidak ingin membuatmu sakit yang akan menambah deret panjang kesalahanku
saat itu, hanya itu yang aku tahu.

lima tahun pun berlalu, dan aku masih seperti ini
dan kini, sudah terlambat
kau sudah menemukan seseorang yang kau inginkan
dan aku kembali terpuruk
kini ku sadari, aku tidak bisa melepaskanmu dengannya
kini, semakin bertambah deret penyesalanku
kini, lebih sakit dari lima tahun yang lalu
semua telah terjadi
tidak mungkin bisa berubah sesuai inginku
tak bisa ku bayangkan menjalani hidup tanpa jiwa
benar-benar hanya bisa berkata
"andai saja dulu aku berani mempertahankanmu dan tidak ego hanya memikirkan kelemahanku saja... andai saja..."

andai
dan akan selalu menjadi andai...

Tidak ada komentar: