dingin menopangku pada kerinduan
berjalan menghampiri jingga
kau berdiri di atas cinta
menyapukan warna dalam keindahan
kau buat jiwa di setiap sudut
tak ada tepi dan tak ada ruang tapi kau membaginya dengan kuas kosong
begitu besar magnetmu pada mataku
ku rindukan bercanda dan dekapan mesramu
ah,kasih.. kau memang seperti jemari yang tak ingin ku lepaskan
selalu basahi aku dengan ronamu dan relakan bias cahayamu menuntunku pulang ke lelahku
Tidak ada komentar:
Posting Komentar